Tim film Dilema berpose di Moscow [foto: dilema the movie] |
Untuk sementara Dilema yang masuk genre crime drama itu berhasil menggeser ratusan film dari manca negara. Saat ini sedang diadu dengan film unggulan dari Inggris, Lithuania, Portugal, Jerman, Italia, Republik Ceko, Iran, China, Selan-dia Baru, Bulgaria, Turki, Argentina Rusia dan lainnya.
Dilema dirilis mulai 23 Februari 2012 di Indonesia. Film ini dibintangi oleh aktor-aktor kawakan seperti Roy Marten, Tio Pakusadewo, Ray Sahetapy, Slamet Rahardjo, Jajang C. Noer, Lukman Sardi, Ario Bayu, Winky Wiryawan, Reza Rahadian, Baim Wong, Verdi Solaiman, Wulan Guritno, Pevita Pearce, Rangga Djoned dan Kenes Andari.
Sebagaimana dilansir situs resmi Kementerian Luar Negeri, Kamis, 26 April 2012, mewakili Dubes RI, M. Aji Surya selaku Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Moskow menyambut gembira hal ini.
Robby Ertanto dan Wulan Guritno usai acara pembukaan Detective
Film Festival di Moskow, kemarin. [foto: dilema the movie]
|
Film yang tergolong omnibus ini cukup unik. Terdiri dari empat cerita dengan empat sutradara terpisah namun berujung pada satu ending bersama. Dilema bercerita tentang sisi gelap kota Jakarta di mana orang-orangnya menghadapi masalah rumit dan saling terkait satu dengan lain. Di dalamnya ada masalah perjudian, seks, mafia, ormas hingga korupsi.
“Mungkin inilah film omnibus pertama di dunia yg disutradari empat orang dan berujung satu ending,” ujar Adila yang juga merangkap film director. “Message film ini simpel, kebaikan dan kejahatan itu seperti penyakit yang bisa menular dari satu ke orang lainnya,” imbuhnya.
Tim film Dilema memang tidak menargetkan sesuatu di Moskow, namun tetap berharap bisa menyabet piala pada pengumuman festival esok, Sabtu 28 April 2012. Menurut rencana, setelah pulang dari Moskow awak Dilema akan mempromosikan film ini dalam Silk Screen Asian Film Festival di Pittsburg Amerika Serikat. (kf1)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar